Detoks atau penetralan racun tidak hanya dapat dilakukan untuk tubuh Anda tapi bisa juga dilakukan untuk tempat tinggal Anda. Menurut Dr Frank Lipman, pendiri dari Eleven-Eleven Wellness Center di New York City, di dalam rumah terdapat sekitar 500 – 1000 bahan kimia yang tidak terlihat dan terasa. Udara di dalam ruangan 2 – 5 kali lebih terpolusi daripada udara di luar ruangan. Zat-zat kimia itu bisa ditimbulkan dari produk-produk pembersih furnitur dan bahkan juga dari produk perawatan tubuh yang Anda pakai.
Dalam dosis kecil, zat kimia ini memang tidak menimbulkan masalah berarti, namun dalam kadar besar bisa berdampak bagi kesehatan penghuni. Tingkat toleransi masing-masing orang terhadap racun ini berbeda-beda tergantung pada kondisi fisik dan daya tahan tubuh seseorang.
Karena rumah terisolasi dari dunia luar, maka debu, kotoran dan racun-racun itu bisa terjebak di dalam ruangan. Berikut 5 cara sederhana dan praktis yang bisa Anda lakukan untuk mendetoks rumah.

1. Letakkan Sepatu di Luar Rumah

Jangan masukkan sepatu ke dalam rumah agar kuman dari alas kaki tidak bersemayam di rumah Anda. Jika kurang nyaman bertelanjang kaki di dalam rumah, gunakan slipper atau sandal khusus di dalam ruangan.

2. Bersihkan Debu

Minimal seminggu sekali bersihkan lantai rumah Anda dengan sapu dan kain pel. Gunakan vacuum cleaneruntuk karpet Anda.

3. Maksimalkan Ventilasi Ruangan

Usahakan pintu dan jendela terbuka sesering mungkin agar pertukaran udara terjadi. Tanaman hijau di dalam rumah dapat menjadi pendetoks alami. Gunakan air cleaner/purifier portable khususnya di kamar tidur.

4. Beralih ke Produk Alami

Anda bisa menggunakan pembersih ruangan yang tertulis keterangan non toxic pada labelnya. Atau gunakan bahan-bahan alami untuk membersihkan rumah Anda. Seperti misalnya menggunakan cuka dan baking soda untuk membersihkan ubin Anda. Anda juga perlu mengganti perawatan tubuh yang bebas bahan kimia. Begitu juga bagi Anda yang memiliki hewan peliharaan, pilih produk perawatannya yang ramah lingkungan.

5. Hindari Kelembaban Berlebih

Rumah yang terlalu lembab akan mendorong pertumbuhan jamur dan lumut. Periksa area yang cenderung sering lembab seperti kamar mandi dan bak cuci piring.
sumber : majalah asri